Jumat, 04 September 2009

Didalam kisah singkat terdapat makna yang dalam


Beberapa hari yang lalu teman saya mengirim email yang begitu menyentuh hati. Ceritanya singkat dan ringan tapi memberi arti yang begitu dalam. Kisah tersebut berjudul Toko Suami (ilustrasi kesempurnaan).

BEGINI CRITANYA .......

Sebuah toko unik yang menjual calon suami baru saja dibuka di kota New York, tempat dimana wanita dapat memilih suami yang paling tepat untuknya. Diantara instruksi2 yang ada di pintu masuk terdapat instruksi yang menunjukkan bagaimana aturan main untuk masuk toko tersebut.

"ANDA HANYA DAPAT MENGUNJUNGI TOKO INI SATU KALI!"

Toko tersebut terdiri dari 6 lantai, dimana semakin tinggi lantainya, semakin tinggi pula nilai lelaki tersebut. Anda dapat memilih lelaki di lantai tertentu atau lebih memilih ke lantai berikutnya tetapi dengan syarat tidak bisa turun ke lantai sebelumnya. Lalu, seorang wanita pergi ke Toko Suami tersebut untuk mencari suami yang tepat untuknya. Setelah ia membayar karcis masuk ke toko tersebut dengan harga yang cukup mahal, ia mulai memasuki lantai pertama.

Di lantai 1 terdapat tulisan...
Lantai 1: Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan dan taat pada Tuhan.

Di lantai 2 terdapat tulisan...
Lantai 2: Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat pada Tuhan dan senang anak kecil.

Di lantai 3 terdapat tulisan...
Lantai 3: Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat pada Tuhan, senang anak kecil dan cakep.

Wow.. pikir wanita tersebut, tapi dia masih penasaran dan ingin untuk terus naik.

Lalu sampailah wanita itu di lantai 4 dan terdapat tulisan...
Lantai 4: Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat pada Tuhan, senang anak kecil, cakep banget dan suka membantu pekerjaan rumah.

Ya ampun..! Si wanita berseru, "Aku hampir tak
percaya..!".

Si wanita penasaran dan tetap melanjutkan ke lantai 5 dan terdapat tulisan seperti ini...
Lantai 5: Lelaki di lantai ini memiliki pekerjaan, taat pada Tuhan, senang anak kecil, cakep banget, suka membantu pekerjaan rumah dan memiliki sifat romantis.

Dia tergoda untuk berhenti di lantai 5, tapi kemudian dia melangkah kembali ke lantai 6 dan di lantai itu terdapat tulisan...
Lantai 6: Anda adalah pengunjung yang ke 4363012. Tidak ada lelaki di lantai ini, lantai ini hanyalah semata-mata bukti untuk wanita yang tidak pernah puas seperti anda! Terima kasih telah datang di Toko Suami. Hati-hati ketika keluar toko dan semoga hari ini adalah hari yang indah buat anda!

Makna yang tersirat menurut saya adalah agar siapapun yang membacanya menyadari bahwa janganlah menjadi manusia yang tidak pernah puas dengan yang diterimanya dan selalu menuntut lebih akan sesuatu hal.

Selain itu jg kisah tersebut memberi makna bahwa Syukurilah apa yang sudah didapat dan jangan menjadi manusia yang serakah sekaligus tidak pernah puas terhadap sesuatu hal karena jika sudah begitu bisa2 kita tidak mendapatkan apa2.

Mulailah belajar untuk mensyukuri segala sesuatu yang sudah diberikan OlehNYA karena ALLAH pasti memberikan yang terbaik untuk hambanya.
Semoga kita semua menjadi manusia yang selalu bersyukur dan mendapat Rahmat serta HidayahNYA, amien :)

Bagaimana hati teman2 setelah membaca kisah yang begitu dalam ?
Semoga karya ini bisa menginspirasi teman2 smua ^^

Mari berkarya ^^

15 komentar:

ateh75 mengatakan...

Luar biasa dan dahsyat..tapi..

itu bahasa apa hani ?..masyaAllah ibu ga ngerti he he he...

Hani Hizboel mengatakan...

Bahasa yang mana bu ? masa' bahasa indonesia nda tau sih hehehehe

iseng2 bu nulis, sedikit2 walaupun msh biasa yg penting gas teruuuss hehe

Mari Berkarya ^^

ateh75 mengatakan...

itu kode2 yg ga jelas itu maksudnya apaan ..?

Hani Hizboel mengatakan...

Kode apaan n dmn bu ? nda ada kok ? atau yang di tulisan lain kali yah ? klo di tulisan lain iya ada bu hihihi.
kan ibu yg editin jd aku mah nda tau apa2 hehe

buwel mengatakan...

Woooowwwwww......
4363012 yang sudah ke lantai 6......
memang susah ya cari wanita yang nerima apa adanya....heheheheheh.
Btw semoga saja baik pria maupun wanita yang mbaca ini bisa bersyukur ya...:)

Hani Hizboel mengatakan...

woooww itu jg br bbrp hari maz :D
betulll susah bgt mencari pasangan hidup yg bisa menerima kt apa adanya tanpa syarat apapun, yang ada jg menerima kita karena ada apanya ? heheehe
Amien , insya ALLAH bs menjadi lbh bersyukur ^^

Admin mengatakan...

Waduhhhh,
Ini Putrinya Teteh Bener apa at The blogerspere only ?

Kalau nyata It's great. Satu keluarga ngeblog bareng. Seru tuh !!!

Masalah kasih, cinta & Jodoh.
Baru terjawab setelah nanti Usia senja.
Dikala sudah kakek-kakek nenek-nenek, masih bareng, berati masing-masing bisa saling menerima.

Eh....
Masih penasaran.
Anaknya teteh Beneran ?

Unknown mengatakan...

numpang posting ya, hihihi

mang yang namanya manusia terkadang ga pernah puas akan hal yang dia dapatkan, makanya kita sebagai seorang manusia hamba Allah harus selalu bersyukur atas segala rahmat, barokah, serta hidayah yang diberikan ke kita, amien :)

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Admin mengatakan...

Cuma memang Tulisannya koq gak ngerti aku.

Apa karena aku dah gak Gaul ya...?

Soal menerima apa adanya harus itu,
Ketika kita bisa untuk itu,
Hidup terasa Nyaman, indah dan Ringan.

Boleh sih punya keinginan Lebih,
Tapi ketika yg kita dapat tak seperti yg kita harap,
Syukuri ia apa adanya,
Kelak kita akan tau sesuatu yang kurang ada kelebihannya disisi yg lain.

ibu... mengatakan...

hehehe..hani ada yg penasaran tuh kang Ari

Hani Hizboel mengatakan...

hehehe iya kang ari ini putrinya beneran kok, kan keliatan ibunya cantik n putrinya jg hahhhaa *narsis ckckkck

ya nda bu ?

Hani Hizboel mengatakan...

Btul mas ari, yg terpenting adalah selalu bersyukur dengan apa yg sudah diterima ^^

Hani Hizboel mengatakan...

Btul mas ari, yg terpenting adalah selalu bersyukur dengan apa yg sudah diterima ^^

Hani Hizboel mengatakan...

Mangga atuh si kakak :)
Yupz smoga kt sll menjadi man yang beryukur yahhh ^^
Amien n makasih byk yahhh ud mampir ke blgoku :D

Kelompok Cakrawala

Hanifatun Hasanah 2006110079 as fotographer dan reporter Heppy Agnessia 2006110081 as fotografi Wawa Marisa 2006110066 as fotografi Miranti Pritawi 2006110074 as fotografi